Saat ini pilihan material untuk lantai semakin beragam. Tak hanya keramik, tapi ada juga kayu dan parket. Banyak orang meliriknya karena pemasangan lantai jenis ini memberikan kesan elegan. Pengaplikasiannya juga cocok dipadupadankan dengan segala jenis desain hunian dari minimalis, kontemporer, hingga mewah.
Lantai parket merupakan jenis dari flooring kayu yang dibuat dari kumpulan kepingan kayu. Kepingan tersebut telah melalui proses press sehingga berbentuk papan atau potongan siap pasang. Bahan parket ada yang berasal dari kayu solid (100 persen kayu) dan ada juga yang berasal dari bahan olahan. Nah, bahan pembuatnya itulah yang membedakan harga dan kualitas lantai parket.
Terlepas dari bahan, harga, dan kualitasnya, material dari parket memiliki beberapa kekurangan. Salah satunya adalah sangat rentan terhadap goresan. Alhasil, tampilan yang tadinya cantik menjadi kurang aestetik. Selain itu, lantai parket juga kurang tahan terhadap kelembapan udara yang tinggi dan perubahan suhu eksterm. Oleh karenanya, supaya lantai parket Anda tak kusam dan tetap terlihat kinclong cobalah lakukan treatment di bawah ini.
Bersihkan Parquet Flooring Secara Teratur
Berbeda dengan lantai keramik atau marmer, lantai parket harus lebih sering Anda bersihkan. Ini dilakukan untuk menghindari penumpukan debu pada permukaan lantai. Pasalnya, debu yang terkumpul bisa menyebabkan gesekan saat ada benda atau sesuatu melewatinya sehingga menimbulkan bekas pada parket. Kalaupun tidak menimbulkan gesekan, permukaan parket yang kotor karena debu akan terlihat kusam dan tidak menarik. Alih-alih menggunakan sapu, sebaiknya gunakan penyedot debu. Dengan begitu Anda bisa menjangkau setiap sudut lantai.
Pel dengan Kain Lembut Lembap (Jangan Basah)
Setelah membersihkannya dari debu, pel parquet flooring dengan kain lembut. Selain menjaganya semakin bersih, mengepel juga membantu menghilangkan debu-debu yang tersisa (tidak terangkat). Namun, jangan samakan seperti mengepel lantai keramik yang harus basah dan menggunakan banyak air. Saat mengepel parket, Anda hanya memerlukan sedikit air untuk melembapkan kain. Ini dilakukan untuk menghindari kondisi yang terlalu lembap karena sifat material yang tidak tahan terhadap kelembapan tinggi.
Gunakan Pembersih Khusus untuk Parket
Dalam membersihkan parquet flooring, setidaknya Anda harus memberikan sedikit perlakuan khusus supaya tak merusak komponennya. Saat membersihkannya, jangan gunakan cairan pembersih lantai yang biasa digunakan untuk membersihkan keramik. Hal itu akan merusak parket dan penggunaan secara terus menerus dapat meninggalkan bekas bahkan goresan. Oleh sebab itu, gunakan pembersih lantai yang diformulasikan khusus untuk lantai parket.
Baca juga: Batu Marmer Kualitas Terbaik dengan Harga Bersaing
Hindari Lantai Parket dari Goresan
Meski tidak sama dengan lantai kayu, parquet flooring merupakan material lantai yang dibuat dari bahan kayu. Jadi, lantai ini sangat rentan sekali terhadap gesekan benda tajam maupun benda tumpul. Nah, supaya hal itu tidak terjadi lapisi perabot rumah yang berisiko menimbukan goresan dengan karpet lembut. Jangan pula sembarangan menggeser meja atau perabot lain. Usahakan untuk mengangkatnya supaya parket tidak tergores. Jika perlu hindari pemasangan parket pada ruangan yang rawan terkena gorengan karena tingginya aktivitas (pergerakan di ruangan tersebut). Contohnya seperti dapur, ruang bermain, dan ruang keluarga.
Dalam memilih lantai, ada baiknya Anda mengenali terlebih dahulu material tersebut. Ini dilakukan supaya Anda mengetahui bagaimana cara merawat dan membersihkannya dengan benar, sehingga lantai tahan lama serta tetap bagus meski termakan usia. Demikian cara membuat lantai parket tetap kinclong, semoga bermanfaat.
COMMENTS